Rabu, 07 September 2022

RESUME MATERI DAY 3 PKKMB FAKULTAS

 RESUME MATERI PKKMB 3


Nahdlatul Ulama Surabaya


MATERI 1 : SELF AWARENESS DI ERA PASCA PANDEMI COVID-19

Pemateri : Muhammad Fifin Kombih, dr

    Covid pertama kali ditemukan dari pasar daerah wuhan. Covid pertama kali tahun 2019 Virus yang kecil tapi menyebabkan dampak yang sangat besar :

  1. Kematian
  2. Masalah Ekonomi 
  3. Depresi
  4. Masalah sosial lainnya 
  5. Banyaknya pengangguran
Apakah benar masih diperlukan :
  1. Durasi pandemi yang panjang, yaitu mengeluarkan biaya yang banyak juga. Seperti beli masker, Faceshield, Hand senitizer. itu dilakukan mulai 2019-2022
  2. Abgka kejadian covid terus menaik, sehingga pemerintah mendukung kejadian covid-19 di Indonesia. Sehingga banyaknya vaksin gratis yang tersebar mulai dari dosis 1-3
  3. Teori Konspirasi : Masyarakat selalu malas dalam menjaga kesehatan. Contohnya, tidak mau memakai masker artinya kurangnya pengetahuan dan berpikir bahwa covid-19 itu buatan dari manusia. Ini dugunakan untuk mengurangi penduduk indonesia. Padahal pemikiran tersebut tidak benar 
    Self Awarnes adalah kesadaran diri, keadaan seseorang yang mampu memahami kondisi dirinya sendiri dan mampu mengontrol emosi sesuai dengan keadaan sekitarnya serta mampu memahami kelemahan. Self Awarness yang baik dapat menimbulkan empati terhadap orang lain :
    1. Selalu menggunakan masker
    2. Isolasi dan sosial distancing
    3. Tidak menyebar hoax atau mempengaruhi orang lain
    4. Vaksin
    5. Makanan Bergizi dan Olahraga

Ada 5 Kompetensi self awarness :
  1. Identifikasi emosi (mengetahui emosi dan mengendalikannya)
  2. Akurasi persepsi tentang diri (sudah mampu menguasai emosi orang yag akan belajar mempersiapkan dirinya)
  3. Kompetensi diri (mengembangkan kemampuan yang dimiliki)
  4. kepercayaan diri
  5. Efikasi diri
Wajah Covid-19 saat ini :
    Dulu: Gejala yang ditimbulkan ringan-sedang, angka kematian kecil, himbauan boleh memakai masker, menganggap obat covid sudah ditemukan.
Sekarang: Masih terdapat orang-orang dengan komorbid, masih terdapat orang-orang yang belum dapat divaksin

    Karena pada ruang tertutup sirkulasi udara tertutup. Sehingga mengeluarkan banyak virus karena resiko lebih besar untuk menghirup ruangan yang tertutup. Pertahanan Tubuh kita ada yang Spesifik dan Nonspesifik. Nonspesifik adalah tidak mengetahui tugas ditubuh untuk melawan covid-19, sehingga lebih lemah dari spesifik. Sedangkan Spesifik adalah mengetahui tugas dalam tubuh untuk melawan Covid-19. Sehingga akan lebih kuat. 

MATERI 2 : KEBHINEKAAN DAN NEGARA

Pemateri : Yudikatif

    Allah tidak akan mengubah nasib kaum, Sehingga harus dari pemikiran. Semua orang diberi pikiran, dan setiap orang mempunyai potensi masing-masing. Untuk itu mengapa kita harus mengembangkan kemampuan. Potensi diri hanya dapat berkembang di lingkungan warga negara yang baik, karena akan pengaruh pada pribadi dimana tempat kondisi kita berada. Artinya lingkungan sosial juga akan terpengaruh. Jangan ada kesenjangan dalam negara maupun kehidupan beragama. Sebagai warga negara kita juga harus tau haknya. Selain itu, wawasan keagamaan tetapi juga harus memiliki wawasan kebangsaan. Banyak yang saling membunuh, merusak sehingga tidak menciptakan kedamaian. 

Globalisasi Membawa 2 Pengaruh :

1. Eksentifikasi

2. Intensifikasi 

    Semua manusia mempunyai identitas. Dan globalisasi tidak menghabisi identitas kita. Jika identitas ada kita pernu keberagaman untuk hidup secara damai. Konektivitas dan Inklusivitas Bhinneka Tunggal Ika. Hampir 70% pengguna sosmed di indonesia yang terjadi malah terdisconnect bukan saling berinteraksi. Dan juga harus mengupayakan kesetaraan antar sesama 

MATERI 3 : MEMBANGUN SIKAP KRITIS DAN OPTIMALISASI DIRI MELALUI KEPEMIMPINAN 

Pemateri : Mursyidul Ibad

Peran Mahasiswa :

  1. Direct of change 
  2. Agent of change
  3. Iron stock
  4. Moral Of force
  5. Social Control 

Harus mempunyai skill/kemampuan untuk setiap orang. Apa itu berpikir kritis ? yaitu memberdayakan keterampilan atau strategi kognitif dalam mencapai tujuan dengan cara mempertimbangkan langsung pada permasalahan dalam rangka memecahkan masalah. selain itu memberdayakan keterampilan untuk suatu tujuan dan memecahkan sebuah masalah serta menganalisis permasalahan sesuai fakta. 

Cara membangun sikap Kritis :

  1. Identify Problem of issue
  2. membuat dugaan bagaimana masalah tersebut dapat muncul 
  3. mencari informasi data sesuai fakta atau tidak adanya tingkat peeubahan atau penurunan dalam masyarakat
  4. menyusun data dengan benar dan sesuai 
Skill Berpikir kritis :
  1. Obserbvation yaitu alat untuk memprediksi peluang, nmasalah, dan solusi
  2. Analysis yaitu alat untuk memahami dan menginterpretasi data atau informasi 
  3. Infurence yaitu menggambarkan dan membuat kesimpulan dari relevasi data dan informasi berdasarkan pengetahuan
  4. komunikasi adalah media untuk menyampaikan pesan yang diinginkan
Optimalisasi diri  adalah : bentuk aktivitas dan penyesuaian kita terhadap perubahan. salah atu tipsnya adalah :
  1. ketahui dan terima batasan
  2. manfaatkan kesempurnaan dengan benar
  3. belajar fokus
  4. berikan runag masukan 
  5. lakukan koreksi diri 
  6. hidup jangan dibawa terlalu serius 
  7. terima kelemahan dan kekuatan
Dimana mendapatkan optimalisasi diri serta berpikir kritis. sehingga kita memiliki jiwa kepemimpinan yaitu kebijaksanaan, keberanian, keterampilan sosial, kedisiplinan tinggi, dan mampu membuat keputusan. mengoptimalkan diri sendiri adalah memahami dan menerima segala keterbatasan diri dengan mengembangkan berbagai skill termasuk berpikir kritis. 

MATERI 4 : MENTAL HEALTH AWARENES MEMBANGUN KESADARAN DIRI TERHADAP KESEHATAN MENTAL

Pemateri: Queota A'Yuni Fitriana, S.Psi, M.Psi, Psikologi 

Kesehatan Mental yaitu kondisi yang disadari individu, yang didalamnya terdapat kemampuan untuk mengelola stres kehidupan yang wajar untuk bekerja secara produktif. 

Gejala masalah kesehatan mental  :

  1. lelah berlebihan 
  2. mudah marah
  3. sering konflik
  4. cemas berlebihan
  5. halusinasi, delus
Dampak Masalah kesehatanmental dalam kehidupan sehari - hari yaitu pikiran meukai i diri atau bunuh diri, hubungan tidak harmonis, imun menurun, mudah sakit, tidak produktif 

Kegiatan Aplikatif untuk membangun kesehatan mental yang optimal :

  1. punya aktivitas disik secara rutin 
  2. relaksasi
  3. meditasi
  4. melakukan kegiatan me time
  5. self talk yang positif 
  6. self journaling
  7. membangun support system 
Support System : adalah lingkaran orang terdekat dalam hidup seseorang yang memberikan dukungan sosial yang begitu krusial untuk kesehatan psikologisnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RILIS PERS PROGRAM DIACARE (PBL KELOMPOK 1)_KESMAS UNUSA

          Sinergi Bersama Masyarakat Desa Tambak Sumur dan Mahasiswa Kesmas                                       UNUSA Kendalikan Diabetes ...